Tampilkan postingan dengan label galeria. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label galeria. Tampilkan semua postingan

Selasa, 23 Oktober 2012

Pemilihan Dewa MAYOGA

,
Hari ini sudah tiga hari jaga piket. Hari ini banyakan yang jaganya, Alfian, Vany, Ana Lin, Nurus n Sueb. Eh.. tahu gak? Selasa Kemarin (23/10) gak enak banget, masak yang lain pada gak ada. dua orang ngajar sedangkan yang satu lagi gak jelas kemana. Terpaksa yang jaga piket cuma aku.

Kalo yang ngajar sih wajar, tetapi kalo yang bilangnnya ngajar tetapi setelah di cek ternyata gak ngajar [bohong red.] itu yang paling gak disuka. Jadi 'ANEH'. Bagi yang tidak merasa jangan tersinggung ya.. ini khusus bagi yang merasa saja... tujuannya baik, biar sadar dari sifat seperti itu, mudah-mudahan tidak mengulanginya lagi.

Hari ini, tepatnya setelah jam ke 5 akan ada orasi dari setiap calon DEWA [kalau disekolah lain biasa disebut OSIS]. Karena ini di MAN 3 Yohyakarta maka nama yang lebih familiar dan yang dipake adalah DEWA. Tema yang ginakan adalah "the boss say go.. the leader say let's go.."

Ada 16 calon kandidat ketua DEWA, yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Acara orasi ini dipimpin oleh mantan ketua DEWA tahun lalu yaitu Kak Fatur dan Kak Rahman. Tak lupa Bapak Suharto selaku kepala sekolah MAYOGA memberikan sambutannya dan mengungkapkan rasa bangganya terhadap acara yang rutin dailaksanakan setiap tahunnya.

Menjadi calon pemimpin itu harus memiliki persayaratan. Syaratnya adalah dipercaya [al-amin] seperti rasululah saw. dan syarat yang selanjutnya adalah mampu menjdi contoh bagi yang lainnya [self image]. tutur Pak KepSek.  tak hanya itu seorang calon pemimpin juga harus memiliki syarat yang lain, yaitu PDLT. Apa itu? Prestasi, Dedikasi, Loyalitas, dan Tidak tercela imbuhnya.

Salah satu kandidat DEWA, Naufal biasa disapa. Ia dengan antusias dan menyihir semua audiens dengan gaya orasi dan suara yang lantang. Dengan piawainya menyampaikan visi dan misinya di depan guru-guru serta siswa dan siswi kakak tingkatnya. Walaupun Naufal masih duduk di kelas X (sepuluh) kemampuan, bakat dan jiwa kritisnya sudah sangat mencolok.

Salah satu misinya adalah menerapkan disiplin MAYOGA secara menyeluruh. Tidak hanya siswanya saja yang disiplin, melainkan guru-gurunya juga harus disiplin. Begitulah garis besar dari misi Naufal, asal bali ini. Ia juga memberikan sindiran yang sangat luar bisa dan terkesan sangat berani. 

Dari 16 calon yang sudah ada, Siswa dan Siswi mayoga memiliki kriteria masing-masing. Salah satunya komentar dari siswi mayoga yang enggan disebutkan namanya ia mengatakan  bahwa memilih calon DEWA karena alasan lebih bijak. kamu milih siapa??... alasannya ?.. "aku lebih milih.... "kenapa ya.. ya karena dia bisa lebih bijak ajah mas.."

Lain halnya dengan irfan anak XI IPA. Ia lebih memilih calon DEWA, karena alasan satu kelas. Kamu milih siapa?? alasnnya?? "aku milih..." karena sekelas ajah mas tutr irfan. Lain Irfan lain dedy. Ia memilih calon DEWA karena visi dan misi nya rasional.

Siapapun ketua DEWA yang terpilih nantinya, kami ucapakan SELAMAT dan SUKSES. Semoga mampu menjadikan dan memajukan MAYOGA. "Ingat mayoga tidak butuh sensasi tetapi mayoga butuh prestasi..."
 

PPL MAYOGA 2012 Copyright © 2012